Aku tak pernah tahu dengan perasaan ku saat ini.
Keraguan yang selalu ada ketika kita bersama.
Membuat ku menjadi lemah tak berdaya.
Hingga aku tak bisa berbuat apa-apa.
Keyakinan ini pudar ketika aku harus mengingat dan menepikan ego.
Bukan karna lain cinta atau pun kesenangan belaka.
Tapi ini semua karna kebaikan yang pernah ada.
Luka, derita, dan segalanya
Membuat ku harus mengulang apa yang harusnya tiada.
Hingga nanti akan tercipta sebuah cinta yang sempurna.
Tapi..
Aku rasa, aku tak akan pernah bisa menerima kenyataan yang ada.
Bahwa diantara kita bukan hanya cinta
Tapi kenyataan lain yang berbicara.
